Lucas Vazquez, sosok yang telah menjadi bagian penting dari Real Madrid selama hampir satu dekade, akhirnya akan meninggalkan Santiago Bernabeu setelah kontraknya berakhir pada akhir Juni 2025.
Kepergian Vazquez menandai sebuah era penting di klub raksasa Spanyol ini, di mana sang pemain yang lahir di Curtis, Galicia, telah menunjukkan dedikasi dan keberhasilan yang luar biasa sepanjang kariernya bersama Los Blancos. Simak terus informasi menarik dari kami tentang sepak bola internasional dan tentunya telah kami rangkum di GOAL ARAB.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Perjalanan Karier Lucas Vazquez di Real Madrid
Lucas Vazquez memulai perjalanannya di Real Madrid sejak bergabung dengan akademi klub pada tahun 2007 saat berusia 16 tahun. Setelah melalui proses pembinaan di tim muda, ia mulai menapaki karier senior pada musim 2010-2011 dengan Real Madrid C, kemudian berlanjut ke Real Madrid Castilla, tim kedua klub, di mana ia tampil konsisten selama beberapa musim. Pada musim 2014-2015, Vazquez menjalani masa peminjaman di Espanyol, yang memberinya pengalaman berharga di level La Liga, sebelum kembali ke Real Madrid pada musim panas 2015 melalui klausul buy-back yang dimiliki oleh Los Blancos.
Sejak kepulangannya, Vazquez berkembang menjadi pemain serba guna yang mampu beroperasi di posisi bek kanan maupun winger, membantu klub dalam berbagai kompetisi domestik dan internasional. Selama hampir satu dekade di skuad utama Real Madrid, ia telah mencatat lebih dari 340 penampilan dan mencetak lebih dari 30 gol, serta menjadi bagian penting dalam keberhasilan tim meraih berbagai gelar bergengsi. Di antaranya adalah lima trofi Liga Champions, empat gelar La Liga. Beberapa gelar Piala Super Spanyol, UEFA Super Cup, dan FIFA Club World Cup, yang menegaskan perannya sebagai pemain kunci di era kejayaan Madrid.
Kontrak Habis dan Ketidakpastian Masa Depan
Kontrak Lucas Vazquez bersama Real Madrid yang sebelumnya diperpanjang hingga 30 Juni 2025 kini berada di ujung tanduk. Menandai momen ketidakpastian besar terkait masa depannya di klub. Walaupun sang pemain sempat menandatangani perpanjangan kontrak satu tahun pada pertengahan 2024. Tidak ada indikasi dari pihak klub untuk membahas pembaruan kontrak lebih jauh. Kondisi ini mencerminkan kebijakan Real Madrid yang fokus pada pembaruan skuad dan regenerasi pemain. Terutama di posisi bek kanan di mana persaingan semakin ketat.
Ketidakpastian masa depan Vazquez dipicu oleh kedatangan Trent Alexander-Arnold dari Liverpool. Diproyeksikan menjadi salah satu bek kanan utama di Real Madrid musim depan. Dengan kembalinya Dani Carvajal dari cedera dan hadirnya Alexander-Arnold sebagai pilihan baru. Posisi Vazquez menjadi kurang strategis dalam skema tim yang tengah mengalami pembaruan. Dalam konteks ini, kontraknya yang habis menjadi momentum alami bagi klub untuk melangkah ke arah skuad yang lebih muda dan lebih dinamis. Sementara Vazquez menghadapi dilema mencari klub baru untuk melanjutkan kariernya.
Baca Juga: Ganas di Spanyol, Arsenal Jadi Tergiur dengan Antony?
Perpisahan yang Penuh Kenangan dan Penghormatan
Perpisahan Lucas Vazquez dari Real Madrid dipenuhi dengan momen penuh kenangan dan penghormatan dari klub maupun para penggemar. Meski musim terakhirnya menunjukkan penampilan yang tidak selalu konsisten. Vazquez tetap mendapatkan apresiasi tinggi atas dedikasi dan loyalitasnya selama hampir satu dekade bersama Los Blancos. Pada pertandingan terakhirnya di Santiago Bernabeu, sang pemain menerima tepuk tangan meriah dari para suporter. Sebagai bentuk penghormatan atas jasa besarnya bagi klub raksasa Spanyol tersebut.
Vazquez sendiri mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para pendukung dan rekan-rekannya setelah pertandingan-pertandingan penting. Menegaskan bahwa seluruh tim bertanggung jawab atas hasil yang diraih, dan berjanji untuk tetap berjuang habis-habisan sampai akhir. Ungkapan emosional ini menandai babak terakhir Vazquez sebagai pemain Real Madrid. Sekaligus menunjukkan karakter profesional dan semangat juangnya yang menjadi ciri khas selama berkarier bersama klub.