Ligue 1 – Dalam acara pertandingan pembuka Liga Prancis 2024, Paris Saint-Germain (PSG) menunjukkan dominasinya dengan meraih kemenangan meyakinkan 4-1 atas Le Havre di Stade Océane pada 16 Agustus 2024.
Kemenangan ini menjadi sinyal kuat bahwa PSG siap menghadapi musim yang penuh tantangan, meskipun mereka harus melakukannya tanpa bintang mereka, Kylian Mbappé, yang baru saja pindah ke Real Madrid. Dibawah ini GOAL ARAB akan memberikan informasi hasil pertandingan Le Havre yang kalah telak atas Paris Saint-Germain dengan skor 1-4.
Awal Pertandingan yang Menjanjikan
Pertandingan dimulai dengan cepat, ketika PSG langsung menunjukkan taringnya pada menit ketiga. Gonçalo Ramos memberikan umpan cerdas kepada Lee Kang-in, yang melepaskan tendangan kiri yang menghunjam ke gawang Le Havre. Gol ini menjadikan PSG unggul 1-0 dengan awal yang sempurna. Tuan rumah tampak terkejut, dan tekanan mulai meningkat di kubu Le Havre.
Namun, PSG tidak bisa terlalu lama merayakan keunggulan mereka. Cedera yang dialami Ramos dalam aksi tersebut memaksa pelatih Luis Enrique untuk melakukan pergantian pemain. Randal Kolo Muani masuk untuk menggantikan Ramos yang tidak dapat melanjutkan permainan.
Le Havre Mencetak Gol Balasan
Memasuki babak kedua, suasana berubah drastis ketika Le Havre berhasil menyamakan kedudukan. Pada menit ke-48, Gautier Lloris mencetak gol spektakuler dengan tendangan dari sisi kiri area penalti, melewati penjaga gawang Gianluigi Donnarumma dan membuat skor menjadi 1-1. Kemenangan semu nampak seperti akan menjadi kenyataan bagi Le Havre, yang berusaha keras untuk meraih momen berharga di hadapan pendukungnya.
Sayangnya, gol tersebut tidak berlangsung lama, karena PSG segera mengambil kembali kontrol permainan. Setelah gol penyama, tim tamu semakin agresif, menciptakan sejumlah peluang yang membahayakan gawang Le Havre.
Kembali Mendominasi Permainan
Setelah Le Havre unggul, PSG menemukan kembali ritme permainan mereka. Lima menit sebelum pertandingan berakhir, Ousmane Dembélé mencetak gol kedua setelah menyundul umpan silang yang sempurna dari Achraf Hakimi. Sundulan Dembélé menciptakan suasana gembira di sektor pendukung PSG, menambah kedudukan menjadi 2-1.
PSG tidak puas dengan hanya satu gol keunggulan. Hanya satu menit kemudian, Bradley Barcola berhasil menambah angka untuk PSG dengan tendangan dari kiri yang akurat, menjadikan skor 3-1. Le Havre tampak tertegun dan kehilangan momentum setelah dua gol bertubi-tubi dalam waktu singkat.
Baca Juga: Osasuna Bersiap Menghadapi Leganes di Pekan Pertama Liga Spanyol 2024-2025
Gol Penutup dari Kolo Muani
Memasuki waktu tambahan, Randal Kolo Muani akhirnya menjadi bintang dalam pertandingan ini. Ia mendapatkan peluang penalti setelah dilanggar di dalam kotak penalti. Kolo Muani berhasil mengeksekusi penalti tersebut dengan baik, mengecoh kiper Le Havre, Mathieu Gorgelin, dan memastikan kemenangan PSG dengan skor akhir 4-1.
Gol terakhir ini tidak hanya menutup pertandingan dengan manis, tetapi juga menunjukkan betapa dalamnya skuad PSG meski kehilangan bintang utama mereka. Dengan keberhasilan ini, Kolo Muani menjelaskan bahwa saat dia mendapatkan bola, dia merasa percaya diri dan tidak ragu untuk mengambil tanggung jawab tersebut.
Analisis Performa Pemain
Secara keseluruhan, pemain Paris Saint-Germain tampil gemilang dengan beberapa individu yang layak mendapat pujian. Thomas Müller yang masuk sebagai cadangan, memberikan energi baru ke permainan dengan visi dan kreativitasnya. Penampilan Dembélé, Barcola, dan Kolo Muani benar-benar menonjol, menciptakan peluang dan mencetak gol.
Di sisi lain, Le Havre perlu mengevaluasi performa mereka, terutama di lini belakang. Meski dapat menyamakan kedudukan, kekurangan koordinasi dalam bertahan membuat mereka kebobolan tiga gol dalam waktu singkat, yang sangat berpengaruh pada hasil akhir pertandingan. Pelatih Marco Silva berusaha optimis dan meminta para pemainnya untuk bangkit dari kekalahan agar bisa bersaing lebih baik di pertandingan mendatang.
Reaksi Pelatih dan Pemain
Pelatih PSG, Luis Enrique, mengungkapkan kebanggaannya terhadap tim setelah kemenangan ini. Ia mencatat bahwa performa beberapa pemain baru menunjukkan bahwa mereka siap mengambil tantangan di Ligue 1. Enrique mengakui bahwa tanpa kehadiran Mbappé, tim harus beradaptasi, namun menilai bahwa timnya kini lebih kolektif dan saling mendukung.
Di sisi Le Havre, Marco Silva menilai usaha anak asuhnya patut diapresiasi. Namun menyatakan bahwa ada banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, terutama dalam memperkuat pertahanan. Ia berharap timnya dapat belajar dari pertandingan ini untuk menghadapi lawan-lawan selanjutnya di musim ini.
Kesimpulan
Laga antara Le Havre dan Paris Saint-Germain di Stade Océane tidak hanya menawarkan drama dan tekanan, tetapi juga menegaskan kekuatan PSG sebagai tim raksasa Liga Prancis. Dengan rangkaian gol spektakuler dan penampilan solid dari pemain-pemain utama, PSG memberikan sinyal kuat bahwa mereka akan menjadi kekuatan dominan di Ligue 1 musim ini. Le Havre, meski mengalami kekalahan telak, dihadapkan pada perjalanan yang panjang dan kemungkinan untuk menyerang kembali di pertandingan mendatang.
Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi tentang jadwal, hasil pertandingan dan transfer pemain secara lengkap hanya di ShotsGoal.